Saturday, August 8, 2015

Clay boleh merawat AUTISME

Autisme & rawatan Terapi Tanah Liat


Punca2 Autisme:
1. Genetik
2. Keracunan Logam berat Mercury
3. Faktor alam sekitar
4.  Immunisasi & Vaksin-  data kajian   menunjukkan kanak2 Autisme yang mengambil vaksin lebih tinggi berbanding tanpa vaksin.


Apa itu Autism?

Autism adalah istilah yang merujuk pada sekumpulan gangguan perkembangan yang mempengaruhi otak. Gangguan pada otak ini mempengaruhi kemampuan seseorang untuk berkomunikasi, menjalin hubungan dengan orang lain, dan merespon dunia luar dengan baik.

Orang yang menderita autism punya kecenderungan untuk mengulangi tindakan atau ketertarikannya, dan punya pola berpikir yang kaku.

Penderita autism mempunyai berbagai tingkatan. Sebagian penderita autism ini bisa berfungsi pada tingkat yang relatif tinggi, dengan kemampuan untuk berbicara dan kecerdasan yang utuh.

Sementara yang lain, punya tingkat kesulitan yang serius untuk berbicara, dan sebagian yang lain sama sekali tidak mampu berbicara.

Seorang bayi yang menderita autism mungkin akan menghindari kontak mata, seperti tuli, dan kemampuannya untuk mengembangkan bahasa dan bersosialisasi tidak berkembang.

Menurut penelitian, sekitar 20 persen anak yang menderita autism mengalami jenis kemunduran syaraf otak ini.

Anak yang menderita autism mungkin akan bertingkah seolah-olah tidak sadar akan kedatangan dan kepergian orang lain, atau melakukan serangan fisik dan melukai orang lain tanpa peringatan.

Bayi yang menderita autism seringkali tetap asyik pada satu item atau aktivitas, mengayunkan atau memukulkan tangannya, seperti tidak sensitif terhadap memar atau lecet, dan bahkan mungkin tampak sengaja untuk melukai diri sendiri.

Secara umum, gangguan ini akan mulai tampak saat anak berusia 3 tahun, meski sebagian anak di diagnosa pada usia yang lebih tua.

Anak laki-laki punya kemungkinan tiga sampai empat kali untuk menderita autism dibanding anak perempuan. Saat anak perempuan mengalami gangguan ini, mereka cenderung untuk menunjukkan gejala kerusakan yang lebih serius dan besar.

Autism terjadi pada semua ras, etnik, dan kelompok sosial. Meski penyebab autism belum diketahui, namun beberapa faktor yang dihubungkan dengan beberapa bentuk autism.

Termasuk diantaranya infeksi, metabolisme, genetik, neurological, dan faktor lingkungan misalnya diet, terekspose pada racun atau obat-obatan.

Di tahun 1940, seorang dokter di Johns Hopkins Hospital, Dr. Leo Kanner, mempelajari sekelompok anak yang terdiri 11 orang yang menderita keterbelakangan mental.

Berdasarkan karakteristik dari tingkah mereka dalam melibatkan dan menstimulasi diri, Dr. Leo Kanner menyebutnya dengan istilah infantile autism.

Sekelompok anak dengan gejala yang mirip namun lebih ringan dipelajari oleh seorang peneliti Jerman bernama Dr. Hans Asperger pada saat yang hampir bersamaan dengan Dr. Kanner.

------------------------------------------------------------------
Can Clay Baths Cure Autism?

Autism and mercury poisoning has recently been linked as a possible cause of autism due to the large quantity of mercury found during urine testing of autistic children.  Since one of the biggest benefits of a clay bath is the removal of heavy metals such as mercury and lead through the pores of one's skin, there is definite hope that clay baths can play an increasingly bigger role in treating autistic patients. In the recent past, autistic children who have been taking clay baths on a regular basis for some time, have reported amazing improvement. How is this possible? Keep reading.

If you know little about calcium bentonite clay baths, understand that a clay bath treatment gets its results from its incredible ability to absorb toxins that are excreted through the pores of the skin. In fact, one clay bath can actually release years of toxic pollutants such as mercury and other metals out of your body and into the bath tub. A lot of stress is placed on the body when taking oral chelators for the removal of metal toxins. Jason Eaton, an expert on clay baths, recommends clay baths for detoxing and chelation. Clay baths can safely be used to remove metal toxins, treat radiation, chemical, and pesticide exposure.

Petikan dari link Autisme Today;
Dr. Miriam Jang, M.D
------------------------------------------------------------------

Info Autisme:
http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2012&dt=0427&pub=Kosmo&sec=Varia&pg=va_01.htm

http://www.autismtoday.com/can%20clay%20baths%20cure%20autism.htm

http://m.naturalnews.com/news/026508_clay_autism_environment.html

No comments:

Post a Comment